nama gue zahra, artinya bunga, dan sore ini gue lagi galau dan ntah mengapa, pengen nulis tentang diri gue sendiri .
gue 19 tahun, tapi tampang gue masih muda, kharisma emang ga bisa diboongin :p
gue mahasiswi di salah satu PTN di Jakarta, semester 2.
gue menyukai banyak hal . banyak bgt .
gue suka ketawa, gue suka mengkhayal, gue dramatis, gue suka acting, gue suka nyanyi, gue suka nulis dan main musik. gue cinta hujan, gua cinta awan, gue cinta bintang, pelangi, rumah pohon, danau, plester dan radit .
gue sayang bgt sama mama, sama ayah, atok ,nenek, adrin, abang, dan bibi .
gue aneh, ya, gue tau gue aneh .
tapi gue selalu membela diri gue dengan berkata, : "I'm not weird, I just limited edition"
ya, itu alibi, itu memang alibi, terlepas dari itu semua, gabisa dipungkiri, gue emang
gue begitu menyukai dongeng, gue paling ngga tahan liat hal-hal sweet, gue paling ngga bisa nahan sedih atau bahagia ,gue bisa menangis dan jingkrak-jingkrakan di saat yang sama.
gue suka ketawa, amat sangat suka ketawa, gue suka mengkhayalkan hal-hal aneh , fantasi-fantasi gila, sama temen gue yang juga gila, dan tertawa bersama.
gue emang aneh, makanya ngga ada yang mau sama gue .
tapi gue juga bisa sedih ,gue juga bisa galau .
hal yang paling gue ngga ngerti adalah, bahkan disaat gue sedang bersedih, gue tetep bisa bikin orang ketawa.

gue sering kali menyakiti perasaan gue sendiri dengan mengharap atau menunggu seseorang yang ga pasti.
gue paling sedih, marah dan kecewa , kalau ada seseorang yang menghampiri gue, disaat gue ngga peduli, dan berlalu gitu aja, ketika gue udah peduli, super peduli.
that's hurt you know??
gue suka komik, komik jepang terutama, terkadang gue mau berteriak "GA ADIL!!"
kalau gue ngeliat tokoh cewe ceroboh dan ga populer, tpi bisa jadian sama cowo impiannya yang notabenenya adalah cowo impian satu sekolah . yah, life is unfair, isn't it??
balik lagi ke diri gue, idup gue standard, terkadang gue berusaha untuk membuat itu jadi berwarna, kalau semangat gue lagi muncul, gue sering berpura-berpura seakan gue adalah tokoh utama dari sebuah acara remaja yang super laris dan gue idup dengan gembira dan bahagia. tapi, kalau gue lagi sedih, sahabat gue itu adalah KACA. ya kaca, sesuatu yang selalu ada buat gue.
dan lo tau, siapa temen curhat gue yang paling setia? yaitu diri gue sendiri .
gue berbicara kepada kaca, ya gue berbicara kepada diri gue sendiri, tentang masalah gue, kalau gue seneng, sedih atau nangis . karena apa?dibalik itu semua, dibalik semua temen-temen gue yang ada saat kami tertawa bersama, ngga ada seorang pun yang ada, disaat gue butuh .
sebagian sibuk, tak peduli, atau benci ketika gue bercerita tentang objek yang sama yang bikin gue galau setengah mati .
terkadang gue cerita kepada kura-kura, gue makan beng-beng, atau cheetos rasa jagung .
gue ngga memungkiri, gue sedih, sumpah gue sedih .
gue lelah menjadi pilihan, gue juga mau jadi prioritas .
kenapa orang-orang terdekat gue, justru nyari gue hanya ketika mereka butuh teman bercerita, butuh di dengar?? dan ketika prioritas mereka telah kembali, gue yang notabenenya hanya seorang pilihan, harus kembali sengasara dan ditinggal .
gue pengen teriak, gue pengen ngejerit, gue cuma mau bilang, kalau gue juga butuh di denger, gue butuh ditenangkan ketika gue nangis, gue ga minta nasihat atau apa, gue cuma mau di denger, tapi, ngga ada yang mau , ngga ada yang sudi buat ngedengerin gue .

terkadang gue bicara pada bulan atau bintang-bintang, gue cerita ke Allah, pastinya, dan kepada hujan .
gue tau mereka ngga bisa menjawaba secara langsung, tapi yang gue butuh emang bukan jawaban, gue cuma mau di denger .
gue itu aneh, gue gabisa nunjukkin gue sedih disaat hati gue sebenernya hancur
gue bahagia ketika mengkhayal dan berpura lagi ada di sinetron
gue terlalu mencintai hujan
gue terlalu berlebihan ketika mencintai seseorang yang ga pernah peduli sama gue, sama sekali engga.
gue bodoh kalau gue sedang jatuh cinta
gue bisa ngelakuin apa aja cuma buat ngeliat org yg gue sayang .

tapi demi allah, demi apapun, demi pelangi, demi bintang-bintang, demi rumah pohon dan kura-kura, demi cheetos rasa jagung atau beng-beng, gue paling ngga kuat kalo org yg gue sayang, ternyata lebih peduli sama temen gue.
kalau itu terjadi ,gue ngga bisa berenti nangis, sampe dada gue sakit .
gue zahra, dan gue begitu tidak biasa..
dan oleh karena itu gue tau, ngga ada yang sayang sama gue ..
`hanya menyimak`
ReplyDeleteceritakan saja pada Qu,,, aQ pun bgtu,,,
`hanya menyimak`
ReplyDeletemarii berbagi cerita dengan Qu,,, aQ pun ingin d dengar,,, seperti qmu